Night diving adalah penyelaman khusus untuk rekreasi yang dilakukan pada malam hari. Anda sudah pernah masuk rumah hantu di taman hiburan? Jangan pernah berpikir menyelam dimalam hari setegang masuk ke rumah hantu. Sudah banyak orang yang mengatakan bahwa
diving malam hari merupakan sebuah pengalaman yang fantastis. Kehidupan laut malam hari dan siang sangat berbeda. sebagi contoh lobster dan gurita keluar dari lubang persembunyian untuk mencari makan dan menjelajahi terumbu karang hanya di malam hari. Pada siang hari sebagian besar kehidupan laut bersembunyi di lubang atau di bawah batu dan hanya keluar ketika malam hari.
Apa Yang Menarik Di Penyelaman Malam Hari?
Pada malam hari peselam tidak hanya melihat lebih banyak variasi kehidupan laut daripada pada siang hari, tetapi mereka juga dapat menikmati struktur warna dan bentuk dari terumbu karang dengan lebih jelas menggunakan senter selam (diving flashlight). Pada siang hari warna - warni terumbu karang seperti hilang terserap cahaya matahari. Coba anda perhatikan aquarium air laut, ya benar sekali, cahaya lampu aquarium lah yang membuat munculnya warna-warni terumbu karang (bukan lampu penerangan ruang). Apalagi bila senter selam dimatikan, cahaya bulan dan bintang akan tercermin dimana-mana dengan jelas. Faktor lain yang mengesankan adalah reaksi kimia yang dibuat oleh jenis plankton tertentu. Bioluminescence adalah fenomena yang terjadi ketika plankton memancarkan cahaya akibat dipindahkan dalam kegelapan. Untuk menyaksikan ini cahaya senter selam harus dimatikan dan melambaikan tangan anda pada air supaya plankton tersebut berpindah tempat. Beresikokah penyelaman malam hari? tentu saja semua aktifitas yang dilakukan tanpa hati-hati selalu memiliki resiko. Begitupun
diving namun resiko penyelaman malam hari dapat dicegah dengan banyak berlatih
teknik-teknik diving dan telah mempelajari segala
resiko penyelaman malam hari serta menguasai
prosedur tetap dari night diving.
